Langit Termegahku

Keangkuhanmu begitu manis

Berjalan secara perlahan tapi mengiris

Tiba-tiba sudah sampai diujung tangis

Menyediakan telinga untuk mulut yang tragis

 

Iya, kau begitu tinggi

Sangat tinggi hingga tak tergapai

Tak apa,

sebab tak ada langit diatas langit bagimu

Terkecuali didalam bumi masih ada bumi

Akulah bumi terbawah itu

Saat aku menganggap

bahwa kau adalah langit termegahku

Comments

Popular posts from this blog

Hujan Paling Lama di Dunia

Mengenal Diri Sendiri

Maaf